Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

Rame atau nggak?

Yo readers! Jadi, rumahku lagi rame. Ada sepupuku 3 orang dateng ke rumah, sekaligus Bapak mereka. Satu orang sepupuku datang pekan lalu. Ayahnya datang dua hari yang lalu, sepupuku satu lagi kemarin, dan satu lagi tadi siang. Rumahku yang biasanya diisi 3 orang sekarang jadi 7. Bukannya nggak seneng sih, aku nggak biasa aja. Yang pertama dateng, kromosomnya XX. Aku lupa umurnya berapa, tapi seingetku baru tamat kuliah. Seneng banget bantu pekerjaan rumah, kayak udah biasa. Pokoknya segalanya jadi dia yang lakuin. Nyiapin makanan segala macem. Gue merasa ada aura-aura aneh dari si Abah. 'Manda, kamu nggak bantuin juga? Emang dasar nggak berguna.' Si Abah emang seneng banget banding-bandingin gue sama orang lain sih. Entah temen, entah sepupu. Akibat di rumah ga ada yang bisa dibandingin langsung sama aku, gini nih. Oke, fine. Gue berusaha bantuin juga. Lalu gue bantuin. Tapi semua yang mau gue lakuin udah diselesein sama sepupu. Dan lagi, Sepupu bantuinnya jangka pan

Merah dan Biru

Gambar
Brotherly. Oso-Kara. Papyrus-Sans. Akitaka-Natsukage. Dan selanjutnya... Hao Xiongdi! Yo readers! Ini adalah entri yang panjang, nggak kuduga bisa sepanjang ini... Kalian harusnya udah tau aku selalu mengasosiasikan warna dengan hal-hal nggak penting. Gue, ngeliat sesuatu berwarna biru-oren: Ih warnanya lucu deh! :) Gue, ngeliat buku warna biru tua dan biru muda sebelahan: Ih warnanya lucu deh! :) Gue, ngeliat apapun yang warnanya gabungan kuning dan oren: Ih warnanya lucu deh! :) Gue, ngeliat apel merah dan apel hijau sebelahan: Ih warnanya lucu deh! :) Dan seterusnya. Ga usah diterusin. Setengah, atau bahkan tiga perempat dari fandomku punya color-coded character. Kalo nggak punya sesuatu yang dikaitkan dengan warna. Mulai dari Ojamajo Doremi dan setumpuk anime jadul lainnya, VocalUTA, Ao Oni (walaupun biru doang), Ib, Gokuto Jihen (alias rumahku), Osomatsu-san, dan saking banyaknya sampe gak bisa disebutin lagi. Kalo mau maksa, 1BitHeart dan Undertale bisa dikaitkan

@Expo sekolah

Yo readers... Baru pulang dan baru dapet koneksi. Nggak, aku nggak ngantuk kok. Tapi mataku bengkak lmaoo. Hari ini Yayasan sekolahku mengadakan acara yang bisa dibilang besar. Pameran Karya Imiah di kawasan SMP. Denger-denger yang ke sana rame. Khs, Lifa, Thirski, Vira, dan banyak lainnya temanku ada di sana, mempresentasikan karya ilmiah mereka. Kelompokku nggak terpilih akibat topik kita terlalu membingungkan dan kita males-malesan lol. Tapi kita tetap datang sebagai pengunjung. Aku ke sana sama Ibuku, tapi aku keliling sendiri. Awalnya aku kayak orang nyasar di hutan rimba. Celingukan macem orang asing. Anehnya, yang pertama ketangkep mataku adalah Kak Uta yang lagi bareng temennya. Langsung aja aku samperin. "Kayak kenal" Sapaku dengan muka yang, aku yakin banget, minta ditabok. Uta cengo. "Eh anjir..." Aku ngekor dia selama beberapa saat. Masuk ke sebuah ruangan, yang ternyata di dalemnya ada kelompok Thirski. Thirski yang lagi megangin display cum

Determi....not.

Gambar
Yo readers! Bagaimana kabar kalian? Keadaan di sekitarku kayaknya lagi agak nggak baik? Banyak yang suram di sini. Teman-temanku banyak yang nilainya turun, jadi kelihatan sedih? Nilaiku standar sih... tapi entah kenapa ada sedikit rasa bersalah sama mereka. Soalnya aku nggak menduga nilaiku bakal kayak gini. Jadi semacam nilai bagus karena keberuntungan, gitu deh. Dan itu nggak enak. Orang-orang jadi menganggapmu lebih pintar dari kamu yang sebenarnya, abis itu kalo dimintain tolong ternyata nggak bisa. Kesannya malah jadi baik buat diri sendiri. Kan nyebelin. Jadi kesel sama diri sendiri. Bukannya nggak seneng dapet nilai yang lebih baik dari rata-rata sih, tapi cuma merasa bersalah aja. Kayak ???? aku emang nggak bisa dan harusnya nilaiku bukan begini masa iya nggak ada yang paham???  Khs juga jadi kayak kesel gitu sama aku. Mungkin karena aku (kelihatan kayak) sok gak bisa padahal sebenarnya bisa. Mau aku bilangin itu faktor hoki, kayaknya hawa mengerikannya belum pergi. Kese

Kacangers tidak lengkap

Yo readers! Hari ini merupakan hari yang cukup menyenangkan. Aku jalan-jalan sama Kacangers! Walaupun bukan tim lengkap sih. Acah nggak dateng. Tapi ini merupakan hari yang menyenangkaannn!!! Aku bisa jalan-jalan lagi bareng Vanya, Khs, Kiiroi, dan Riv! Aah, bahagianya~ (Kiiroi melempar batu dari kejauhan. Kacangers yang lain turut melempar batu.) Jadi, kita udah lamaaaaa banget merencanakan ini. Maksudnya merencanakan adalah bilang mau ketemuan. Karena jarang banget kita bisa main bareng-bareng dan full team. Cuma pernah jalan-jalan bareng setelah UN, dan itu nggak jauh dari makan doang. Kebanyakan pertemuan kita cuma sebagian dari seluruh anggota haha. Pokoknya yang paling sering hadir itu Khs. Aku menempati peringkat kedua, soalnya kadang aku nggak ikut akibat terseret seperti kasus mudik tahun lalu hikseu. Paling repot si Acah, anak bungsu yang paling dilindungi Ibunya. Dia dilarang pergi jauh-jauh, pokoknya keselamatannya harus diutamakan. Karena kita sayang Acah, kita ik

UTS: Uooooh! Terkejut Saya!

Hai. Yo readers. Lagi butuh determination nih wkwk. Jadi, UTS selesai hari ini. Jangan tanya soal jadwal sekolahku yang aneh. Swasta, maklumin aja kalo bikin peraturan seenak udel. Pelajaran terkahir Biologi dan Ekonomi, IPA yang paling aku nggak suka dan IPS yang sempet jadi musuhku (masih musuh, kecuali soal hitung-hitungan lol). Ah pokoknya parah banget deh barusan. Penuh kegilaan. Tapi intinya, UTS SUDAH SELESAI DAN AKU BEBAS MENGGILA SEKARANG AHAHAHAHAHAHAAAAA Eh eh kalian harus tau KALIAN HARUS TAU Jadi tadi pagi aku berangkat kepagian akibat Emak mau pergi, dan aku ogah berangkat sendiri. Bikin kere. Walhasil aku tetep nebeng Emak, dan berangkat jam 6. Padahal biasanya setengah 7 baru otw. Dan di jalan tadi sepi... aku ngantuk... nggak fokus... Di perempatan, muncul dari belakang motor, ada seorang anak dengan seragam warna biru yang kayaknya dari SIT. Gak tau juga sih. DAN DAN DAN.... DI TAS PUTIHNYA. GUE INGET BANGET. JELAS DI KEPALA. ADA. PIN. DUA BIJI.

Banyak yang rusak??

Gambar
Yo readers~ Akhir-akhir ini aku mulai menjauh dari note. Dan mendekat ke leppy. Kayaknya pendamping hidupku ini butuh diservis. Awalnya, dia nggak ngerasain stylusnya sendiri. Jai kayak tab dan bukannya note, tanpa stylus. Sekarang jadi makin parah. Kadang-kadang nggak mau ngecharge gitu. Kadang-kadang layarnya kedip-kedip waktu mau dinyalain, horror. Jadi sering mati. Oke kesannya menyedihkan banget. Tapi beneran. Apa yang bisa kulakukan tanpa pacarku.... Ini Malam Minggu, tapi aku malah nempel sama selingkuhanku, Leppy. Aku bahkan nulis ini pake leppy. Noteku cintaku sayangku manisku masih di pangkuan sih, tapi tetep aja sedih. Leppy juga sempet rusak sih, tapi bulan lalu udah diservis. Leppy sudah sembuh. Oh iya, aku juga lagi rusak. Udah seminggu telinga kiriku bermasalah. Nggak bisa denger jelas. Lidahku luka karena sering kegigit, sekaligus sariawan pula. Bangun sekarang telat mulu, padahal tidurnya cepet. Lagi rusak juga mungkin? Mungkin karena note rusak, aku juga rusak.

Shishishishi~

Yo readers! Ah gila aku males nulis lol. Harusnya ini entri Senin tapi aku maless~ padahal Senin tanggal cantik. 4 x 4 = 16. Tapi, kemalasan jangan dilawan yah hahahaha~ Judulnya begitu karena entri ini harusnya 44444444. Tapi kita lupakan soal 4. Kita akan bicara soal kematian (?????) Hari ini aku libur lho (siapa yang peduli) KELAS 12 SUDAH UN!! OTSUKAREEE!!! Adik kelasmu disini mendukungmu! Terima kasih sudah memberi libur 3 hari bagi kami :D *ditimpuk Mere-senpai * Abis kakak kelas UN, sekolahku UTS. Langsung gitu setelah UN. Iya, jadwalnya emang koplak. Kenapa aku sekolah di sini ya? Oke ga penting. Pokoknya, aku sedang 'bersenang-senang' sama MTK dan PKN. Dua pelajaran yang selalu jadi combo kegilaan. Duet maut. Duet kematian sih tepatnya. Matematika, kekasihku yang kubenci. Aku suka main dengan angka tapi nggak suka kalau ketemu hasilnya. Pendidikan Kewarganegaraan, pelajaran yang tertanam di hati tapi terlupakan di otak. Sigh. Intinya, dua-duanya mengerikan.